Monday, January 5, 2009

Oleh-oleh Liburan Kemarin

Sahabat, kali ini saya ingin bercerita tentang liburan tahun baru kemarin. Kebetulan ketika libur tahun baru kemarin, my beloved wife jadwalnya juga pas libur (sebagai nurse, istri kerjanya nge-shift, jadi liburnya tidak pasti tanggal merah tapi tergantung jadwal).

Selama ini kami berdua jarang offworking bareng, karena itu kami jarang bisa silaturrahim ke kakek-neneknya si kecil, jadi liburan tahun baru kemarin kami gunakan untuk mengunjungi orang tua kami.

Karena jarang bertemu, tentu saja orang tua kami sangat senang bertemu dengan cucunya. Anak kamipun jadi ajang untuk mencurahkan seluruh kasih sayang mereka. Dan, mungkin seperti umumnya kakek-nenek terhadap cucunya, mereka jadi cenderung untuk memanjakan cucunya dengan memenuhi semua keinginannya.

Sebelumnya, ingin saya sampaikan, bahwa dalam mendidik si kecil kami berdua sudah sepakat untuk tidak memanjakannya dan mulai melatihnya untuk mandiri sedini mungkin meski ia adalah anak pertama kami dan baru berumur 1,5 tahun.

Di rumah orang tua kami, karena banyak orang, termasuk dua orang tantenya, si kecil
ingin bermain kemana-mana selalu ada yang mengantar dan menemani bermain. Ketika kami mulai capek ada kakek, nenek dan tante-tantenya yang silih berganti menemaninya, sampai seharian terus bermain hingga untuk minum susu saja tidak tenang karena sudah keburu ingin bermain lagi.

Ketika sedikit kami paksa untuk istirahat, minum susu dan tidur langsung menangis, ingin bermain keluar rumah atau jalan-jalan jika tidak dituruti juga langsung menangis. Dan jika sudah menangis kakek-neneknya, tante-tantenya turun tangan menolongnya dan mengajaknya bermain dan menjaganya.

Alhasil si kecil jadi lebih manja dan gampang menangis karena ia tahu bahwa jika menangis akan ada yang menolongnya.

Dan ketika kembali ke rumah kami sendiri, kebiasaan si kecil yang lebih manja ketika dirumah kakek-neneknya tetap terbawa. Jadi deh si kecil lebih manja sekarang... dan kamipun jadi lebih capek lagi karena di rumah kami hanya ada saya dan istri yang bergantian menjaganya.

Bagaimana sahabat? apakah sahabat pernah mengalaminya juga...?

0 comments: