Sunday, December 21, 2008

Say it right... Say it nice...

"Lidah yang tak bertulang", itulah judul artikel yang diposting oleh saudara kita mas Nova dalam blognya http://nova-retro.blogspot.com/. Artikel tersebut ia kutip dari buku Buku Bening Hati KH Abdullah Gymnastiar oleh Basyar Isya. Inti dari artikelnya adalah bahwa sebagai manusia kita harus berhati-hati dengan lidah, berpikir dulu sebelum berucap karena "Sepatah kata yang terucap sama sekali tidak akan membuat tubuh seseorang terluka, namun siapa yang tahu kalau justru hatinya yang tersayat-sayat. Atau sebaliknya, sepatah kata yang terucap, justru malah menjadi penyebab si pengucapnya mendapat celaka ataupun selamat, baik ketika di dunia maupun di akhirat kelak."

Adalah benar sekali dan sudah menjadi kewajiban bagi kita untuk selalu menjaga setiap perkataan yang keluar dari mulut ini. Karena seringkali tanpa disadari dalam pergaulan sehari-hari dengan begitu mudah umpatan keluar, mengolok-olok dan menggunjing menjadi menu obrolan dan guyonan yang sangat seru.

"Hai orang-orang yang beriman janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olok) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula wanita-wanita (mengolok-olok) wanita-wanita lain (karena) boleh jadi wanita-wanita (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari wanita (yang mengolok-olok) dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu panggil memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barang siapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang lalim.

Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebahagian kamu menggunjing sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang". (QS Al Hujuraat, 11-12)

Dari kedua ayat diatas dengan jelas sekali bahwa Allah melarang kita untuk saling memperolok karena bisa jadi mereka yang kita olok-olok lebih baik dari kita. Melarang kita untuk menggunjing, membicarakan keburukan orang lain, karena itu bagaikan memakan bangkainya.

Bagaimana dengan mengumpat? mengolok-olok saja dilarang apalagi mengumpat yang pastinya dengan kata-kata yang lebih kasar dan buruk.

Bagaimana dengan tulisan karena kita berada didunia maya? Pada hakikatnya tulisan merupakan perwujudan dari kata-kata. Oleh sebab itu dalam tulis menulispun kita juga harus hati-hati, karena pena bisa lebih kejam dari pada pedang. Dan sudah seharusnya dalam pergaulan didunia maya ini untuk tetap menjaga etika dan adab kesopanan sehingga dunia blogging, forum dan komunitas lainnya bisa menjadi media interaksi mulia yang penuh dengan kata-kata sopan nan elegan.

Apabila memang merasa belum bisa mungkin diam adalah lebih baik karena Rasulullah SAW bersabda : "Siapa orangnya yang beriman kepada Allh SWT dan hari akhir, maka berkatalah dengan perkataan yang baik atau diam".

Sumber bacaan :
http://nova-retro.blogspot.com/2008/11/lidah-yang-tak-bertulang.html
http://www.al-islam.com/ind/

0 comments: